Senin, 11 Juli 2016

IC Pada Efek, Ampli Dan Sound System

Dalam dunia elektronik audio musik, IC bisa dikatakan sebagai jantung nya sebuah rangkaian circuit audio. penggunaan IC akan lebih memperkecil rangkaian tanpa kehilangan sedikit pun fungsi dan tujuan rangkaian dalam kinerjanya. karena IC terdiri atas ratusan, bahkan ribuan fungsi transistor, kapasitor,dioa dan resistor. tergantung type IC nya. jika IC nya memiliki kaki yang banyak, maka sudah bisa dipastikan dia mewakilkan kinerja ribuan komponen elektronika. 

Coba kita bayangkan jika tidak ada IC, maka tidak akan mungkin kita bisa menggunakan handphone se besar telapak tangan. tadi nya jika tidak ada IC, maka handphone akan dikemas dengan komponen biasa, dan ukuran nya dipastikan akan se gede gaban. IC adalah singkatan dari Integrated Circuit artinya penggabungan komponen elektronika yang sudah diintegrasikan menjadi satu kesatuan untuk melakukan fungsi dalam sebuah IC.

 IC Pada Efek, Ampli Dan Sound System

Ditinjau dari segi penggunaanya, IC itu bermacam -macam. ada IC untuk Bagian AUDIO seperti 4588D, TL702,LM324,PT2399,TL741 dan masih banyak lagi. IC yang saya sebutkan baruan tidak mungkin kita temui pada rangkaian dinamo, karena IC tersebut memang sudah dikhususkan untuk sirkuit Audio.

Ada lagi IC untuk segala jenis sensor. seperti NE555 dan masih banyak contoh nya.  jadi IC NE555 tidak akan mungkin ada pada rangkaian utama amplifier atau sound system. ada pula IC khusus untuk bagian power supply/adaptor/catu daya. namanya IC regulator. seperti LM317, 7089, 70812,7085, dll. Ini khusus digunakan pada bagian catu daya untuk piranti elektronika manapu khususnya audio. tidak mungkin kita temui IC regulator di rangkaian tone control. 

IC sangat sensitif terhadap suhu panas


IC mempunyai beragam bentuk dan fungsi yang berbeda - beda pula. IC akan rusak bila tegangan yang datang pada dirinya melebihi yang diharuskan. komponen elite yang satu ini sangat sama seperti transistor yaitu mudah rusak bila terkena panas berlebihan dalam waktu beberapa menit. 

Beda seperti komponen lainnya yang tahan panas walau dalam waktu lama. dalam rangkaian audio amplifier atau sound system, IC digunakan pada bagian mixer audio pada tone control. dan pada bagian penguat akhir power amp. dimana sambungan dari speaker langsung melekat ke bagian output audio yang terletak pada salah satu kaki IC.

Fungsi IC bila ditinjau dari type masing-masing IC adalah :

1) Sebagai Penguat Sinyal Audio
2) Sebagai Penguat Op Amp
3) Sebagai Regulator Tegangan
4) Sebagai Switch Otomatis
5) Sebagai Memori (Penyimpan Data)
6) Sebagai Pengatur Waktu (Timer)
7) Sebagai Gerbang Logika
8) Sebagai Pengontrol. 

Masih banyak Fungsi IC yang lain. namun diatas saya tuliskan hanya yang pada umumnya saja, yang penggunaanya sudah sering kita lihat dalam kehidupan sehari -hari.

Artikel Terkait

6 komentar

walaupun tidak terlalu paham dengan ic namun atiklenya bisa menambah pengetahuan dan bisa menjadi referensi

Semoga bisa memberikan pencerahan, mkasih atas kunjungannya mbak.

Sangat membantu...yg tdnya..nol sekarang sdh ada satu. Satu ilmu dibagikan yg akan bermanfaat buat skian byk pembaca...salut..sukses slalu..

Bang saya punya efek gitar ic audionya mati. Saya cari ic jenis yang sama ditoko online stock kosong semua. Jika saya ganti ic audio amplifier bisa kah?

kalau ic nya sesuai ya gak masalah om.. cek dulu apakah type nya cocok.

Setiap komentar yang masuk akan di moderasi terlebih dahulu. Komentar yang menyertakan Link aktif, hoax, pornografi, yang tidak nyambung dengan judul artikel dan kriminal akan kami hapus.