Senin, 10 Juli 2017

Mengatasi IC Atau Transistor Power Amp Cepat Panas

Keluhan yang paling sering dialami oleh pemilik amplifier adalah masalah pada bagian power amp yaitu tepat pada IC maupun Transistor penguat pada bagian akhir. karena komponen inilah penentu mutlak dari kinerja power amp itu sendiri. jika rusak maka ampli tidak akan berfungsi sama sekali. Pada awalnya komponen ini akan cepat panas dari yang biasanya. ini merupakan tanda bahwa ada yang tidak beres dalam sebuah rangkaian power amp.

IC TDA 2030

Mendapat keluhan seperti ini tentu kita akan berusaha mencari solusinya. mungkin ada yang sudah menggunakan beberapa jurus namun Ic atau transistor masih tetap saja mengeluarkan panas berlebih padahal suara di speaker terdengar normal saat mengujinya dengan memutar beberapa buah lagu kesayangan. kebingungan pun melanda pikiran kita. entah apa gerangtan yang telah terjadi.


SUBSCRIBE channel Youtube kita yah "Elektrokita TV"

Ketelitian dan kesabaran untuk menyelesaikan masalah


Satu yang harus kita sadari adalah, menyelesaikan permasalahan dalam dunia elektronika itu adakalanya tidak cukup hanya menggunakan beberapa jurus saja. bisa jadi kerusakan dikarenakan adanya komponen yang longgar atau kaki komponen ada yang menyentuh kaki komponen lain diatas papan PCB dan masih banyak lagi hal sepele sebagai penyebabnya. disini dibutuhkan ketelitian dan kesabaran yang tinggi.

NB : Kunjungi Chanel Yutub Kami

Namun saya akan menjelaskan secara rinci penyebab kerusakan dan cara mengatasi IC atau Transistor power amp yang cepat panas. tentunya akan saya kupas secara menyeluruh, bukan lagi hanya terbatas karena masalah sepele seperti yang saya tuliskan diatas. dan ini murni dari pengalaman saya yang belum seberapa dan masih selalu dalam tahap belajar sampai kapanpun.

Rangkaian Elektronika itu sama ibarat tubuh manusia yang akan terganggu kinerjanya bila ada beberapa komponen dalam tubuh mengalami gangguan. Jika kekurangan makanan kita akan lemes dan bila makanan tidak bergizi maka tubuh akan mengalami masalah suatu saat. Kelegihan makanan dan gizi juga akan berakibat buruk. selain itu badan juga akan demam jika ada yang tidak beres dalam tubuh.

Pada rangkaian elektronik juga seperti itu.  Makanan bergizi diibaratkan tegangan yang stabil. Jika tegangan tidak stabil dalam suatu rangkaian, maka akan selalu ada masalah dan usianya akan pendek. Tengangan yang kurang akan menyebabkan suara ampli loyo. tegangan yang berlebihan akan mengakibatkan kerusakan komponen. apabila tegangan berlebihan pada IC atau transistor, maka satu-satunya isyarat yang mereka berikan agar kita mengerti ialah dengan cara mengeluarkan panas, berasap dan bahkan menjerit yaitu berupa ledakan.

Mendiagonosa dan mengatasi permasalahan


Tahap pertama yang perlu kita lakukan jika menemukan permasalahan sesuai judul kali ini adalah dengan memerika tegangan pada power supply atau adaptor. ini sangat penting sekali karena sumber tenaga amplifier maupun sound system ada pada bagian ini. Ukurlah tegangan menggunakan Multi Tester Digital agar angka voltasenya lebih jelas kelihatan dan akurat.

Trafo Ampli

Jika tegangan berlebih atau kurang periksa semua komponen utama power supply seperti elco, dioda, dan tentunya Trafo. Cara memeriksanya adalah dengan melihat terlebih dahulu fisik komponen apakah ada yang terbakar dan cara kedua dengan engukur masing - masing komponen dengan terlebih dahulu melepas komponen setelah itu ukur satu persatu menggunakan multi tester.

(Baca Juga : Cara Menggunakan Multi Tester )

Setelah bagian power supply dipastikan aman, maka coba hidupkan kembali amplifier lalu sentuh Ic atau transistornya apakah masih tetap panas. pastikan pendingin dipasangkan kembali bila sudah terlanjur dibuka. Jika masih panas berlebihan dalam waktu beberapa detik, maka tahap kedua yang harus kita lakukan ialah dengan memeriksa komponen tersebut. Cabut komponen, Jika transistor ukur dengan multi tester. Jarum 2 kali bergerak selama 6 kali pengukuran. Transistor yang sering digunakan untuk audio ampli ialah D 313, 2SC5200, 2SC2922, 2N 3050, 2N 2955 dsb.

Bila komponen tersebut adalah IC, tidak mungkin dilakukan pengukuran individu komponen diluar rangkaian atau dicabut. mengukur IC haruslah dengan memeriksa tengangan in dan out ketika IC dalam rangkaian (tidak dicabut). Namun untuk masalah IC panas, jika tegangan yang diterimanya normal, saya rasa tidak perlu memeriksa tengangan out nya. karena IC tersebut tidak rusak, buktinya masih keluar suara normal dari speaker saat memutar lagu. IC TDA 2030, LA 4445, STK 4050 dsb adalah yang paling sering pada audio amplifier.

Pengalaman saya sewaktu mengalami masalah seperti ini, saya beli sebuah  IC baru dengan kode yang sama tentunya. lalu saya ukur satu persatu kakinya lalu mencocokkan dengan hasil ukuran kaki IC yang lama. hasilnya ternyata beda, berarti ic lama tersebut sudah lemah dan hampir rusak, walaupun masih bisa mengeluarkan suara lagu dari speakaer. bagaimanapun yang lemah harus diganti. ketika saya ganti ke rangkaian, hasilnya membuat saya tersenyum. IC baru tidak panas demam. 

Tahap ketiga adalah dengan memeriksa mika yang terdapat pada sandaran komponen IC atau transistor akhir. Mika dipasangkan diantara aluminium pendingin dan komponen.. ini harus diperiksa jangan sampai ada bodi komponen yang menyentuh langsung pendingin, karena ada beberapa merk ampli yang menggunakan satu pendingin untuk 4 buah komponen akhir dengan tegangan yang berbeda pada bagian pelat belakang komponen. ini akan menimbulkan short jika tidak dilindungi pelat mika, komponen akan meledak dalam waktu beberapa detik saja. 


Jurus terakhir dengan melakukan penggantian komponen 


Setelah melewati dan mengamankan proses diatas, namun masih terjadi panas demam, cara terakhir yang perlu dilakukan ialah dengan melakukan penggantian seluruh komponen pendukung dari Input tengangan, Input signal dan ouput signal. komponen tersebut berupa eclo, kapasitor resistor transistor dan bahkan dioda. saya pernah melakukan jurus terakhir ini dan terbukti ampuh.

Prinsipnya adalah semua komponen elektronika punya masa fit dan masa loyo diiringi oleh waktu yang berjalan apalagi hingga lebih dari 3 tahunan. tenaga mereka tentu tidak sama seperti sedia kala kita membeli dan memakainya hingga 1 sampai 2 tahun. mereka akan berkurang kemampuannya walaupun masih terlihat bagus dan berfungsi.

Seperti kapasitor contohnya. saya pernah mengukur kapasitor yang sudah lama sekali dari sebuah tape deck dan membandingkannya dengan kapasitor yang baru dibeli tentunya dengan kode dan bentuk fisik yang sama. ketika melakukan pengukuran di multi tester. ada perbedaan yaitu kapasitor lama jarum multi tester bergerak sedikit lalu kembali dan kapasitor baru jarum bergerak lebih jauh dan kembali. hal ini juga berlaku pada Elco.

Demikian juga dengan resistor. ternyata daya tahan resistor bisa menurun seiring waktu yang cukup lama jika kita perhatikan teliti menggunakan multitester. contohnya ialah jika resistor nilainya 300 ohm. itu artinya gelang 1 = orange, gelang 2 = hitam, gelang 3 = coklat, gelang 4 =  5 %. Jika kita lakukan penghitungan nilai batas toleransinya adalah 300 - 5 = 295 Ohm dan 300+5 = 305Ohm. olehkarena itu, jika tahanan resistor tersebut kita ukur kurang dari 295 Ohm dan lebih dari 305 Ohm, maka dipastikan resistor tersebut sudah tidak maksimal kinerjanya dan akan berpengaruh kepada komponen lain. 

Hal yang tidak bisa kita lupakan adalah, komponen seperti IC dan transistor adalah komponen yang sangat spesial sehingga sangat sensitif dan selektif terhadap tegangan yang masuk pada dirinya. jika resistor, elco dan komponen lainnya yang sudah aus atau loyo termakan usia menyalurkan tegangan yang tidak bergizi  ke IC dan transistor yang begitu sensitif, maka sudah wajar mereka berdua komplain bahkan menjerit sebagai tanda komunikasi pada kita pemiliknya. Oke sekian dulu penjelasan saya kali ini. semoga bisa membantu mengurangi sedikit beban masalah kita semua. Salam audio musik, Terimakasih.

Artikel Terkait

Setiap komentar yang masuk akan di moderasi terlebih dahulu. Komentar yang menyertakan Link aktif, hoax, pornografi, yang tidak nyambung dengan judul artikel dan kriminal akan kami hapus.