Tampilkan postingan dengan label Instruments. Tampilkan semua postingan
Tampilkan postingan dengan label Instruments. Tampilkan semua postingan

Selasa, 01 Agustus 2017

Memperbaiki Colokan Jack Keyboard Hidup Mati Bila Disentuh

Keyboard adalah salah satu jenis alat musik yang paling diminati pada saat ini. Dimana-mana bila ada acara pesta, pastilah terdapat alat musik yang dapat menirukan 100% alat musik band ini. Keyboard dinilai sangat praktis dan lebih ekonomis dibanding harus menggunakan alat band lengkap dengan personilnya. Namun bukan berarti band itu menjadi kurang peminatnya. Itu tergantung pada selera dan isi kantong si pemilik acara.

Problema keyboard

Pada artikel kali ini, saya akan membahas tentang salah satu kerusakan yang paling umum terjadi pada alat musik ini. Pada keyboard terdapat panel tempat dimana kita bisa menghubungkannya ke berbagai perangkat diluar keyboard itu sendiri, pada umumnya terdapat  Line out, DC in, Flasdisk dan midi. Nama-nama inilah yang sering kita temui pada bagian panel keyboard.

Masalah yang paling sering terjadi adalah pada lubang soket tempat mencolokkan jack Line out dan Jack DC in. Perlu kita ketahui bahwa jenis jack ada banyak macamnya. Jack untuk Line out keyboarb biasaya berukuran besar sama seperti jack microphone. Sedangkan jack dc itu ukurannya kecil dan bentuknya sama seperti colokan adaptor laptop. Jika jacknya berbeda tentu bentuk dan ukuran lubang soket berbeda pula.

Setiap soket yang terdapat pada keyboard pasti disolder langsung terhubung ke chasis atau pcb rangkaian, itu artinya hubungannya tanpa kabel. Walaupun demikian bukan berarti solderan tersebut bisa kuat untuk selama-lamanya. Ada waktu tertentu dimana penyolderan tersebut goyang karena pengaruh tekanan selama menggunakan keyboard selama bertahun-tahun. Pada tulisan kali ini, saya akan memberikan solusi bagaimana cara mengatasi atau memperbaiki keyboard mati bila jack adaptor atau jack line out nya tersentuh. Hal ini tentu membuat kita jengkel, apalagi pada waktu sedang asyik menghibur para tamu undangan, eh keyboardnya mati mendadak.

Mari kita melakukan perbaikan sendiri. Karena bila menggunakan jasa service bisa jadi biayanya sangat mahal. Sebenarnya problem dalam keyboard itu banyak jenisnya. ada yang bisa kita tangani sendiri ada pula yang memang harus di selesaikan oleh tehnisi resmi dari pabrikan keyboard tersebut seperti contoh kerusakan LCD dan tuts yang tidak berfungsi.

Untuk problem jack yang kendur sepertinya bisa kita tanggulangi sendiri asalkan punya dasar menyolder yang baik. serta keberanian yang cukup. Baiklah mari kita baca dengan seksama penjelasan saya dibawah ini, jangan sampai ada yang terlewatkan, karena satu dengan yang lainnya saling berkaitan erat. Tulisan ini berlaku untuk semua merk keyboard baik itu yamaha, roland, korg dan lainnya.

Membuka Chasing dan mengamati sambungan kaki soket ke PCB


Panaskan solder terlebih dahulu. Ingat, solder yang digunakan harus dengan daya 60 watt atau lebih. Jangan menggunakan solder yang hanya 40 watt karena timah yang mengeras pada sambungan kaki soket ke pcb rangkaian keyboard sangat sulit meleleh jika hanya menggunakan solder 40 watt.

Kemudian kita  membuka Chasing keyboard dengan hati-hati. Ingat posisi setiap letak bagian yang kita copot agar tidak lupa bila hendak memasangkannya kembali karena akan ada banyak pelat atau klep dan sebagainya yang terdapat pada keyboar saat kita membuka chasingnya. Pengalaman saya, membuka chasing keyboard itu bisa dikatakan rumit ditambah lagi ukurannya yang gede, berbeda ketika membuka chasing ampli atau televisi.

Setelah semua dibuka dan pcb rangkaian keyboard sudah didepan mata, arahkan pandangan ke gundukan timah tempat penyambungan antara kaki soket dan pcb. Perhatikan apakah ada penyolderan yang sudah kendur atau goyang. Karena inilah salah satu penyebab keyboard sering mati sendiri. Jika ada berarti sudah dapat ditemukan biang keroknya. Tapi sebelum memperbaiki solderan yang kendur alangkah baiknya kita cabut saja dulu soketnya untuk diperiksa, apakah soketnya juga sudah aus atau belum. lelehkan gundukan timah menggunakan solder lalu sedot timah menggunakan alat penghisap timah sampai kaki soket bisa tercabut dari pcb.

(Baca Juga : Membuat Amplifier Untuk Instrumen Keyboard)

Mencabut Soket dan memeriksa apakah sambungan terminal dalamnya masih bagus


Ketika soket jack yang mengalami masalah sudah berhasil kita cabut, ambil alat ukur multi tester untuk menguji apakah terminal didalam soket itu masih berfungsi baik. Bila terminal sudah kendur didalam, maka sudah pasti ini akan menyebabkan keyboard kadang mati kadang hidup. Karena proses aliran listrik terganggu.

Bila dirasa perlu mengganti dengan soket yang baru, carilah ditoko sparepart elektronika terdekat di kota anda. Namun sebenarnya soket yang sudah aus masih bisa kita perbaiki sendiri dengan cara menarik setiap pegas terminal yang sudah agak masuk supaya terlihat nongol seperti semula, sehingga ketika jack dimasukkan, sambungan bisa terkoneksi dengan pasti sekalipun jack digoyang.

NB : Kunjungi Channel Yutub Kami, jangan lupa Subscribe

Setelah masalah soket dianggap selesai, pasang kembali ke pcb lalu sonder dengan kuat dan rapi. Ujilah terlebih dahulu sebelum menutup chasing keyboard. Sampai disini masalah sudah beres lalu chasing kita tutup kembali dengan hati-hati. Ingat tata letak bagian yang tadi kita lepas harus sesuai, jangan sampai ada yang lupa, karena bila lupa maka terpaksa harus bongkar lagi dan capek lagi.

Sampai disini dulu penjelasan saya, semoga artikel ini bisa memberi manfaat bagi rekan pemilik keyboard sekalian. Mohon maaf bila ada perkataan yang kurang. saya hanyalah manusia biasa tak luput dari kesalahan. Jika ingin berinteraksi dengan saya, jangan sungkan untuk meninggalkan tulisan pada kolom komentar dibawah. Terimakasih, salam damai.

Jumat, 25 November 2016

Pickup Gitar Elektrik Atau Bass

Mungkin banyak yang belum mengetahui bahwa lilitan kawat tembaga yang diisolasi sangat penting peranannya dalam dunia audio/sound musik. tanpa adanya benda ini, maka dipastikan orang tidak akan bisa melakukan proses rekaman, konser, seminar, pokoknya apapun yang menggunakan perangkat amplifier atasu sound system untuk mengeluarkan suara, karena dipastikan tidak akan berbunyi. dalam audio elektronik, spull penghasil suara itu terdapat pada gitar elektrik dan microphone dan speaker, radio penerima, radio pemancar, dinamo dan trafo (transformator)

Pada postingan kali ini kita khusus membahas bagaimana prinsip dan cara kerja lilitan kawat tembaga/spull itu bisa menghasilkan suara pada gitar elektrik. perlu kita ketahui bahwa spull pada gitar elektrik adalah suatu alat yang bisa menangkap getaran suara yang dihasilkan oleh senar dan mengubahnya menjadi getaran listrik. spull melakukan hal ini dengan proses induksi elektromagnetik.

Penemu induksi elektromagnetik


Orang yang pertama kali melakukan uji coba induksi elektomagnetik adalah "Michael Faraday" ilmuwan asal inggris. namun pada percobaannya itu, beliau mempraktekkan bahwa lilitan kawat bila diberi magnet akan menghasilkan arus listrik jika magnet digerakkan semakin cepat. namun setelah itu, penggunaan lilitan kumparan kawat tembaga dan magnet semakin meluas berkat pengembangan para ilmuwan penerus michael faraday pada masa itu.

saya percaya bahwa dalam audio elektronik saat ini, michael faraday termasuk orang yang berjasa, karena dalam audio, jika tidak ada sumber awal suara maka akan hampa, gak mungkin kan cuman sound system doang atau ampli doang tanpa adanya alat yang bisa menangkap suara dari luar. nah disini menurut saya Faraday lah yang berjada walaupun beliau tidak melakukan ujicoba yang pasti terhadap penggunanan lilitan/spull pada audio elektronika.

Lantas bagaimana proses terjadinya penyerapan suara oleh spull/pickup gitar elektrik sehingga bisa berbunyi pada sound system atau ampli? sebenarnya prinsipnya sederhana. jika spull itu diberi aliran listrik maka terciptalah induksi elektromagnet.

Sehingga bila benda logam apapun yang didekatkan dan dibunyikan/diketuk/digesek akan menimbulkan kekacauan gelombang disekitar induksi, kekacauan inilah yang kita inginkan, itu adalah hasil dari getaraa benda logam yang di bunyikan tadi. pada spull/pickup, getaran itu sudah menjadi getaras suara berkedok arus listrik. perhatikan gambar dibawah ini.
Pickup Gitar Elektrik Atau Bass

Cara kerja Pickup atau Spull Gitar elektrik


Pada umumnya semua jenis pickup/spull gitar memiliki skema persis seperti yang saya gambarkan diatas. seymour duncan salah satu produsen pickup terkenal didunia juga mendesain skema pickupnya sesuai urutan yang ada pada gambar diatas, karena memang saya pernah membongkar isi pickup/spull merk terkenal itu.

NB : Kami Sudah Ada Di Youtube, Kunjungi kami yah Elektrikita TV


Tentunya dalam proses perolehan arus listrik, pickup harus memiliki dua jalur sebagai masuknya tegangan DC sekaligus sebagai arah masuk dan keluar sinyal getaran audio berwujud arus listrik. proses ini terjadi sangat cepat, setara kecepatan cahaya. jadi jangan mengira proses/cara krja pickup/spull gitar terjadi dalam hitungan menit atau detik, itu keliru. arus listrik itu merambat sangat cepat.

(Baca Juga : Mengatasi Suara Senar Gitar Atau Bass Elektrik Tidak Balance)

Semakin halus kawat tembaga berisolasi yang digunakan dalam pembuatan pickup, maka semakin  sensitif dan semakin jelas suara yang dihasilkan. disamping itu juga jumlah lilitan harus diperhatikan, tidak boleh terlalu sedikit dan tidak boleh terlalu banyak. Dalam pickup gitar pada umumnya mungkin terdapat sekitar 2000 lilitan, jika dililit sebanyak 2 kali lipat mungkin akan berpengaruh terhadap resistansi/tahanan sehingga kualitas audio yang dihasilkan akan terganggu.

Disamping itu, jenis magnet juga sangat mempengaruhi. hendaknya digunakan magnet batang yang daya tariknya tidak terlalu kuat dan tidak terlalu lemah. jika terlalu kuat, maka akan menimbulkan feedbackyang berlebihan  saat pickup digunakan. jika terlalu lemah, maka suara yang dihasilkan akan lemah. karena perpaduan induksi kumparan dan induksi magnet inilah yang berpotensi menghasilkan kualitas audio/suara.

NB : Kunjungi Youtube Kami    Elektrikita TV

Disekitar magnet terdapat induksi magnetik dan dipadu dengan induksi elektromagnetik yang dihasilkan oleh lilitan kawat tembaga. Maka perpaduan inilah yang membuat pickup bisa menangkap getaran suara dari benda logam diatasnya. Lilitan kumparan harus memiliki arus listrik agar bisa menebar induksi elektromagnetik yang mana arus listrik diterima dari amplfier ketika dihubungkan dengan kabel jack. Kita harus ingat bahwa pickup hanya menarik dan mengubah getaran benda yang terbuat dari logam termasuk senar gitar. Jika seandainya kita menggunakan pickup pake senar nilon, maka dijamin suara tidak akan terdengar pada speaker ampli anda.

(Baca juga : Magnet Pickup Atau Spull)